SEORANG anggota parlemen yang mewakili pemberontak Syiah Zaidi yang dikenal sebagai Huthi pada dialog nasional Yaman, tewas dibunuh pada hari Jumat kemarin (22/11/2013) di ibukota Yaman, seorang pejabat dari kelompoknya mengatakan kepada AFP.

“Dua pria bersenjata menembaki Abdel Karim Jadban saat ia meninggalkan sebuah masjid di ibukota Sanaa,” kata Abdel Karim al-Khaywani dari kelompok Ansarullah.

Dia mengatakan Jadban meninggal akibat luka-luka yang dideritanya sebelum mencapai rumah sakit.

Pembunuhan terhadap Jadban datang pada saat pemberontak Syiah Huthi berperang melawan kelompok Salafi di kota Dammaj di bagian utara Yaman, di mana Syiah membentuk mayoritas penduduk di sana.

Sebuah gencatan senjata telah diatur oleh presiden dan parlemen pekan ini agar tentara memisahkan dua kelompok yang telah berperang secara sporadis sejak akhir Oktober lalu.

Pada hari Rabu, editor surat kabar yang dekat dengan Ansarullah (Syiah) dan dua orang yang lewat terluka dalam sebuah serangan bom yang terjadi di ibukota.

“Serangan-serangan ini menargetkan kekuatan perubahan di Yaman dan sedang dilakukan oleh pusat-pusat kekuasaan tradisional,” kata Khaywani, tanpa menjelaskan lebih lanjut.

Yaman adalah satu-satunya negara Arab Spring di mana gerakan protes rakyat di 2011 menyebabkan pengusiran presiden lama, Ali Abdullah Saleh secara negosiasi.