Saturday, April 6, 2013

Muslim Burma dipaksa ruku didepan bhiksu budha



MYANMAR (voa-islam.com) – Jumat para saksi mata dari kota Mektela, tengah-tengah Burma, mengalami pemukulan dan penyiksaan oleh pihak ekstrimis Buddha dalam tindak kekerasan terhadap muslimin dan toko-toko mereka.
Norbi, wanita berusia 26 tahun dan ibu dari dua anaknya, menggambarkan kekerasan yang menimpa keluarganya, ia pun berkata sambil menangis, “Orang-orang perusuh itu memukuli suami sayadan saudaranya, kemudian melempar mereka ke dalam api hidup-hidup hingga mereka mati terbakar” tutur Norbi.

Norbi menambahkan, orang-orang Buddha yang radikal itu meminta mereka untuk ruku’. Namun, muslimin menolak hal tersebut. Kemudian polisi datang dan memaksa mereka untuk melakukan itu di hadapan para biksu. Wanita Rohingya itu menambahkan, muslimin tidak akan pernah ruku’ kecuali mengagungkan Allah dalam shalat.
Saksi lain bernama Muhammad menambahkan,  mereka dipaksa untuk memadamkan api di rumah-rumah mereka sambil membungkuk di hadapan para biksu. Namun para pembuat onar itu membunuh teman-teman Muhammad termasuk Abu Bakr yang pada alhirnya dilemparkan ke dalam api. Hasbunallah wani’mal wakil

0 comments:

Post a Comment

 

Blogroll

About